Banner_Belgia-01

Tangerang Selatan (19/09/2023) – Nanoplex Headquarter menerima kunjungan dari Prof. Hervè Vanderschuren, seorang ilmuwan asal Belgia yang terkenal dengan penemuan revolusioner produk anti api yang berasal dari singkong. Kunjungan tersebut menjadi momen bersejarah dalam upaya kerja sama lintas negara untuk mengembangkan teknologi nanoteknologi yang aman dan inovatif.

Kunjungan ini, diterima dengan hangat oleh Prof. Nurul Taufiqu Rochman M.Eng., Ph.D. (Komisaris Utama), dan Dr. Saad (Wakil Direktur CoE Applied Nanotechnology). Kedatangan Prof. Hervè Vanderschuren ini merupakan langkah awal dari proses penjajakan kolaborasi yang berpotensi besar antara ilmuwan Belgia dan PT Nanotech Indonesia Global Tbk. dalam pengembangan lebih lanjut produk anti api dari singkong.

Kunjungan ini tidak hanya dihadiri oleh pihak PT Nanotech Indonesia Global Tbk., tetapi juga mendapatkan perhatian dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta Institut Teknologi Bandung (ITB). Kolaborasi yang potensial ini menjadi isyarat kuat bahwa Indonesia semakin aktif dalam memajukan riset dan pengembangan teknologi nanoteknologi.

Prof. Hervè Vanderschuren, yang telah menjalani berbagai penelitian dalam pengembangan bahan anti api dari bahan organik, sangat antusias untuk berkolaborasi dengan PT Nanotech Indonesia Global Tbk. dalam menghadirkan teknologi tersebut ke Indonesia. “Saya sangat senang dengan sambutan hangat yang saya terima di Nanotech Indonesia Global dan berharap kita dapat bekerja sama untuk menghasilkan inovasi yang lebih aman dan ramah lingkungan,” ujar Prof. Hervè.

Prof. Nurul Taufiqu Rochman menyambut kunjungan tersebut dengan penuh semangat, menyatakan, “Kami sangat berterima kasih atas kunjungan Prof. Hervè. Kolaborasi ini memiliki potensi besar untuk menghadirkan teknologi anti api yang inovatif dan memperkuat posisi Indonesia dalam penelitian nanoteknologi.”

Kunjungan ini diharapkan akan membawa dampak positif dalam perkembangan riset nanoteknologi di Indonesia, serta membuka peluang lebih lanjut untuk kerja sama antara ilmuwan dari berbagai negara.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

EnglishIndonesia